Minggu, 29 Desember 2013

Sumber penghimpunan dana Bank

Sumber penghimpunan dana Bank

Semua bank akan berusaha memenuhi kebutuhannya dalam menjalankan operasionalnya termasuk kebutuhan akan dana sehingga bank harus memiliki sumber yang dimanfaatkan dalam menjalankan usahnya, sumber dana bank pada umunya terdiri dari 4 alternatif, alternatif-alternatif tersebut diantarnaya adalah :
1.      Dana sendiri
2.      Dana dari deposan
3.      Dana pinjaman
4.      Seumber dana lain
Kita akan bahas satu persatu, apakah definisi dan isi dari masing-masing sumber dana tersebut.
a.       Dana sendiri
Bank sentral yang merupakan ibu dari bank-bank yang ada dinegara ini pun sangat menekankan betapa pentingnya modal sendiri terhadap perjalanan suatu bank, bank sentral mengatur tentang proporsi minimal modal sendiri dibandingakan dengan aktiva tertimbang menurut resiko, ataupun lebih dikenal dengan rasio kecukupan modal ataupun CAR.

b.      Dana dari deposan
Pada umumnya dana dari deposan dapat berupa Giro, tabungan, deposito berjangka yang berasal dari perorangan ataupun badan.

b.1. giro
simpanan masyarakat yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menerbitkan cek untuk penarikan tunai atau bilyet giro untuk pemindahbukuan sedang cek atau bilyet giro oleh pemilik dapat digunakan untuk alat pembayaran.

b.2. deposito berjangka
simpanan masyarakat yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu sesuai dengan tanggal yang diperjanjikan antara deposan dengan pihak bank.

b.2. tabungan
tabungan merupakan simpanan masyarakat yang penarikannya hanya dapat dilakukan dengan syarat tertentu yang telah disepakati dan tidak dengan bilyet giro ataupun dengan cek ataupun yang dapat dipersamakan dengan itu.

b.3. dan cara yang lain
- sertifikat deposito
- deposit on call
- rekening giro terkait tabungan

c.       Dana pinjaman
Yang diperboleh dalam perjalannya sebuah bank anatara lain :
1.      Call money
Sumber dana yang dapat diperoleh bank berupa pinjaman jangka pendek dari bank lain melalui interbank call money market
2.      Pinjaman antarbank
Kebutuhan pendanaan kegiatan usaha suatu bank dapat juga diperoleh dari pinjaman jangka pendek dan menengah dari bank lain
3.      Kredit likuiditas bank Indonesia
Kredit yang diberikan bank indonesia terutama kepada bank yang sedang mengalami kesulitan likuiditas.

d.      Sumber dana lain
Selain dana dari sendiri ataupun dari deposan dan pinjaman sember penghimpunan dana dapat juga berasal dari sumber-sumber lain yang tidak dapat digolongkan dalam jenis dana yang ada sebelumnya.
1.      Setoran jaminan
Sejumlah dana yang wajib diserahkan oleh nasabah yang menerima jasa-jasa tertentu dari bank
2.      Dana transfer
Salah satunya adalah pemindahan dana, pemindahan dana tersebut dapat berua pemindahan dana antarbank, dari uang tunai kesuatu rekening atau dari suatu rekening untuk kemudian ditarik tunai.
3.      Surat berharga pasar uang
Salah satu instrumen yang digunakan pihak bank untuk menghipun dana.

A. Landasan Pendidikan Pancasila


a.                   Landasan Historis
Bangsa Indonesia terbentuk melalui proses yang panjang mulai jaman kerajaan Kutai, Sriwijaya, Majapahit sampai datangnya penjajah. Bangsa Indonesia berjuang untuk menemukan jati dirinya sebagai bangsa yang merdeka dan memiliki suatu prinsip yang tersimpul dalam pandangan hidup serta filsafat hidup, di dalamnya tersimpul ciri khas, sifat karakter bangsa yang berbeda dengan bangsa lain. Oleh para pendiri bangsa kita (the founding father) dirumuskan secara sederhana namun mendalam yang meliputi lima prinsip (sila) dan diberi nama Pancasila.
            Dalam era reformasi bangsa Indonesia harus memiliki visi dan pandangan hidup yang kuat (nasionalisme) agar tidak terombang-ambing di tengah masyarakat internasional. Hal ini dapat terlaksana dengan kesadaran berbangsa yang berakar pada sejarah bangsa.
            Secara historis nilai-nilai yang terkandung dalam setiap sila Pancasila sebelum dirumuskan dan disahkan menjadi dasar negara Indonesia secara obyektif historis telah dimiliki oleh bangsa Indonesia sendiri. Sehingga asal nilai-nilai Pancasila tersebut tidak lain adalah dari bangsa Indonesia sendiri, atau bangsa Indonesia sebagai kausa materialis Pancasila.

b.                  Landasan Kultural

Bangsa Indonesia mendasarkan pandangan hidupnya dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara pada suatu asas kultural yang dimiliki dan melekat pada bangsa itu sendiri. Nilai-nilai kenegaraan dan kemasyarakatan yang terkandung dalam sila-sila Pancasila bukanlah merupakan hasil konseptual seseorang saja melainkan merupakan suatu hasil karya bangsa Indonesia sendiri yang diangkat dari nilai-nilai kultural yang dimiliki melalui proses refleksi filosofis para pendiri negara. Oleh karena itu generasi penerus terutama kalangan intelektual kampus sudah seharusnya untuk mendalami serta mengkaji karya besar tersebut dalam upaya untuk melestarikan secara dinamis dalam arti mengembangkan sesuai dengan tuntutan jaman.

c.                   Landasan Yuridis

Landasan yuridis (hukum) perkuliahan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi diatur dalam UU No.2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 39 menyatakan : Isi kurikulum setiap jenis, jalur dan jenjang pendidikan wajib memuat Pendidikan Pancasila, Pendidikan Agama, Pendidikan Kewarganegaraan.
            Demikian juga berdasarkan SK Mendiknas RI, No.232/U/2000, tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa, pasal 10 ayat 1 dijelaskan bahwa kelompok Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan, wajib diberikan dalam kurikulum setiap program studi, yang terdiri atas Pendidikan Pancasila, Pendidikan Agama, dan Pendidikan Kewarganegaraan.
            Sebagai pelaksanaan dari SK tersebut, Dirjen Pendidikan Tinggi mengeluarkan Surat Keputusan No.38/DIKTI/Kep/2002, tentang Rambu-rambu Pelaksanaan Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK). Dalam pasal 3 dijelaskan bahwa kompetensi kelompok mata kuliah MPK bertujuan menguasai kemampuan berfikir, bersikap rasional dan dinamis, berpandangan luas sebagai manusia intelektual. Adapun rambu-rambu mata kuliah MPK Pancasila adalah terdiri atas segi historis, filosofis, ketatanegaraan, kehidupan berbangsa dan bernegara serta etika politik. Pengembangan tersebut dengan harapan agar mahasiswa mampu mengambil sikap sesuai dengan hati nuraninya, mengenali masalah hidup terutama kehidupan rakyat, mengenali perubahan serta mampu memaknai peristiwa sejarah, nilai-nilai budaya demi persatuan bangsa.

d.                  Landasan Filosofis

Pancasila sebagai dasar filsafat negara dan pandangan filosofis bangsa Indonesia, oleh karena itu sudah merupakan suatu keharusan moral untuk secara konsisten merealisasikan dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
            Secara filosofis bangsa Indonesia sebelum mendirikan negara adalah sebagai bangsa yang berketuhanan dan berkemanusiaan, hal ini berdasarkan kenyataan obyektif bahwa manusia adalah mahluk Tuhan YME. Setiap aspek penyelenggaraan negara harus bersumber pada nilai-nilai Pancasila termasuk sistem peraturan perundang-undangan di Indonesia. Oleh karena itu dalam realisasi kenegaraan termasuk dalam proses reformasi dewasa ini merupakan suatu keharusan bahwa Pancasila merupakan sumber nilai dalam pelaksanaan kenegaraan, baik dalam pembangunan nasional, ekonomi, politik, hukum, sosial budaya, maupun pertahanan keamanan.

Persiapan terbaik tuk memilih sekolah





Permasalahn yang pelik untuk seorang pelajar ketika telah lulus adalah menentukan kemanakah pelabuhan selanjutnya setelah satu pelabuhan telah tersambangi? Setelah lulus dari sekolah SD atau madrasah mungkin peran orang tua sangat menentukan namun setelah lulus SMP ataupun setelah lulus dari SMA/SMK peran anak dan orang tua menjadi seimbang untuk menentukan kemanakah sekolah yang akan di pilih.

Dari masalah diatas saya sebagai mahasiswa menemukan sedikit masalah yang sangat serius dari pembahasan ini yaitu kegagalan seseorang dalam perjalannan karirnya salah satu faktornya adalah ketidaksesuaian keinginan dengan apa yang didapatkan atau dijalankan. Sedikit contoh ada seorang siswi yang sangat ingin menjadi seorang perawat di rumah sakit setelah lulus dari SMP dia berniat untuk masuk ke salah satu sekolah yang dasarnya adalah pendidikan untuk kedokteran namun orang tua tetap kekeh dengan pendiriannya bahwa anaknya harus masuk kesekolah yang akan membawanya menjadi seorang karyawan ataupun sekertaris di suatu perusahaan sehingga pada suatu saat tersebut sisiwi yang bersangkutan akan sulit mengembangkan dirinya ketika menjadi sekertaris dibandingkan jika dia menjadi seorang perawat di rumah sakit dia akan lepas dalam menjalankan tugas-tugasnya.

Di samping itu semua terkadang ada siswa/i yang sangat manut dengan orang tuanya sehingga apapun pilihan orang tua dia ikuti, itu pun tidak mengapa namun terkadang ini menimbulkan masalah baru yakni kebingungan dari orang tua yaitu apa sebenarnya minat dari anaknya tersebut. Saya sedikit memberikan tips untuk para sahabat dan para orang tua untuk memiih sekolah yang baik untuk mengembangkan diri menjadi orang yang berguna bagi agama, bangsa dan tanah air.
Tips-tips saya :
1.      Persiapkanlah dari jauh-jauh hari
Suatu masalah akan menjadi semakain rumit jika kita melakukan pekerjaan tersebut dengan menundanundanya. Begitupun dengan memilih sej=kolah sebagai tempat perlabuhan selanjutnya, misalkan anda sekarang kelas 1 SMP ataupun 2 SMP ataupun SMA janganlah menunggu kelas 3 untuk menetukan kemana kita meneruskan sekolah kita karena itu akan menggangu perjalanan kita dalam berjuang untuk lulus ujian Nasional, saya bisa berbicara seperti ini karena saya telah merasakan seberapa repotnya kita jika kita mengandalkan beberapa hari saja untuk menentukan sekolah selanjutnya yang akan kita sambnagi. Jika tergesa-gesa dalam menentukan sekolah pun tidak baik namun alangkah lebih baik kita persiapkan dari jauh-jauh hari.

2.      Observasi
Bukan hanya penelitian ilmiah saja yang harus kita observasi untuk mencari informasi namun pencarian vital ini pun harus kita rancang untuk mendapatkan sekolah yang tepat dengan visi dan misi kita, saya pun salah satu korban dengan ketidak efektifan sekolah yag pernah saya sambangi yaitu tingkat sebelum saya menyentuh dewasa. Apakah yang saya dapatkan ? yaa saya sering mendapatkan jam-jam kosong didalam kelas, sayapun sangat jarang masuk ke lab komputer sehingga ketika saya ada test di SMK saya, saya sangat sulit menyesuaikan diri namun walaupun seperti itu saya sangat mengapresiasi guru-guru yang sangat baik dalam mengajar saya. Saya sangat menganjurkan kepada para sahabat untuk bertanaya kepada kakak yang sudah merasakan bersekolah dimana sekolah tersebut merupakan sekolah yang anda tuju. Dan jika dari kakak tersebut kalian mendapatkan informasi yang ganjil usahakan mencari informasi dari yang lain untuk memastikan kebenaran tersebut.

3.      Lihat kebiasaa siswa dan siswanya
Gambaran dari sebuah sekolahpun bisa dilihat dari tingkah laku dan perilaku yang ditunjukan oleh para siswanya, jika dari sekian banyak siswa/i yang ada setengahnya berpenampilan kurang baik atau pun berprilaku tidak baik, saya sangat menganjurkan untuk tidak memilihnya karena itu menggambarkan bahwa pendidikan disekolah tersebut kurang.

4.      Lihat prestasi yang di peroleh
Dan menurut saya gambaran sekolah yang baik adalah sekolah yang mau memunculkan prestasi-prestasi dari anak didiknya, contoh sekolah yang pernah saya sambangi merupakan sekolah yang selalu mengirimkan kontingen dalam kejuaraan akuntansi walaupun hasilnya belum maksimal namun  ada kemauan untuk berhasil itu adalah sinyal baik untuk kalian memilih sekolah tersebut karena sangat jarang sekali sekolah yang ingin berprestasi diluar sana.

Kesimpulannya adalah salah satu faktor penentu untuk hold our future adalah perancanaan yang matang dari kita masing-masing dan salah satunya adalah perencanaan pendidikan kita, jika pendidikan kita sudah baik otomatis kitapun akan mendapatkan kebaikan itu pula dan ingat jurusan yang kita minati bukan berarti jurusan itu yang harus kita gunakan dalam pekerjaan kita masih banyak jurusan yang dapat kita maksimalkan dan jurusan itu memilih anda dalam pelaksanaannya, so nikmati dalam perjalanannya.

belajar surat lamaran

                                                                                                     
Posting kali ini saya akan berbagi mengenai penulisan lamaran pekerjaan yang pernah saya buat semoga dapat membantu teman-teman semua, saya pernah mengirimkan lamaran ini kebeberapa instansii dan hasilnya positif



                                                                                                       Depok,3 April 2012
Yth.Kepala Personalia
PT Maju Banget
Jl.Pahlawan Kesiangan No.34
Jakarta 23422

Dengan hormat,
            Berdasarkan informasi dari surat kabar harian kompas,1 Februari 2012, bahwa perusahaan yang anda pimpin membutuhkan tenaga Pembukuan.Berdasarka informasi tersebut,saya berminat untuk mengisi lowongan pekerjaan tersebut.Adapun kualifikasi dan latar belakang pendidikan saya adalah sebagai berikut.

            Saya Akhmad Arief,lulusan SMK Setia niagarra, Bidang studi keahlian Akuntansi Keuangan. Dapat menoperasikan komputer Akuntansi, lancar berbahasa Inggris lisan maupun tulisan.Pernah mempunyai pengalaman kerja di Tons 2000 dalam rangka menyelesaikan praktek kerja industry.Dan yang utama adalah saya bresedia ditempatkan di wilayah Bekasi,saya bersedia bekerja keras,bekerja dengan baik,serta mematuhi peraturan yang telah ditetepkan di perusahaan yang Bapak pimpin.

            Sebagai bahan pertimbangan untuk Bapak bersama surat ini saya lampirkan : (1) daftar riwayat hidup;(2) foto kopi ijazah dari SMK Setia Negara;(3) foto kopi transkrip nilai;(4) pas foto berukuran 4x6;(5) foto kopi sertifikat praktek kerja industry;(6) sertifikat kursus bahasa Inggris dan komputer dari ASB.

            Demikian surat lamaran pekerjaan ini,saya sampaikan.Semoga sesuai dengan harapan Bapak.Atas perhatian Bapak,saya mengucapkan terima kasih.

                                                                                                             

                                                                                                          Horamat Saya


                                                                                                          Akhmad Arief

 semoga bermanfaat ya kawan ini adalah pelajaran kelas 3 di SMA kita masing-masing

tag